dinsdag 22 november 2016

Membuat compost




Ketika menanam bunga, sayuran dan pohon-pohonan kita memerlukan tanah yang mengandung nutrisi yang bagus untuk tanaman. Terlebih ketika tanaman itu ada di dalam pot. Diperlukan nutiris yang berupa pupuk atau compost.

Selain pupuk buatan, kita juga bisa menggunakan pupuk alami yang bisa dibuat dari bahan yang tersedia di sekitar. Ada yang memanfaatkan kotoran hewan sebagai pupuk tapi jika tidak diolah terlebih dulu, pupuk dari hewan ini akan menimbulkan bau yang tidak sedap.

Compost menjadi salah satu alternatif yang bagus untuk menjadi sumber nutrisi tanaman. Bahan yang dipakai adalah sampah mentah yang ada di sekitar kita.

Dengan memanfaatkan bahan yang tersedia di sekitar seperti sisa-sisa sayuran, ¨sampah kebun¨ daun-daunan dan rumput maka sampah tersebut akan bermanfaat dan sangat baik untuk lingkungan.
 
Compost merupakan pupuk yang baik bagi kebun dan tanaman. Untuk membuat compost diperlukan bahan-bahan yang berwarna hijau dan coklat. Bahan hijau adalah rumput dan daun-daunan sementara yang berwarna coklat seperti kertas, kayu dan jerami. Bahan yang berwarna hijau menjadi sumber nitrogen sementara bahan coklat sangat kaya akan Carbon.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan agar proses pembuatan compost berjalan dengan baik:

  • Jaga agar compost mendapat udara yang cukup untuk proses pematangannya
  • Hanya memakai bahan dasar organik 
  • Hanya menggunakan bahan dasar yang belum dimasak dan sampah kebun.


 Lokasi membuat compost 

Untuk membuat compost diperlukan sebuah tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung dan di tempat yang berangin. Sebagai contoh di pojok kebun di bawah pohon. Jika tidak memiliki kebun, kita bisa meletakan ember compost di pojok gudang atau di teras/balkon.

Bahan compost

  • Sisa-sisa sayuran mentah, kulit sayuran dan buah-buahan (iris-iris sekecil mungkin)
  • Ampas kopi
  • Ampas teh
  • Sampah kebun (daun-daunan, ranting yang dipotong kecil-kecil dan rumput)
  • Jerami
  • Kertas karton, koran dan kertas biasa
  • Tanah 

Wadah compost

 Ember besar yang memiliki tutup.

Buat lubang-lubang kecil di ember dengan bor. Jaga agar besarnya lubang itu cukup untuk menjadi sarana masuknya udara tapi bukan untuk lalat atau serangga lainnya.

Jika hanya memiliki ember tapi tidak memiliki tutup, buatlah tutup ember dari plastik atau kain yang kuat. Tutup ember itu juga harus memiliki lubang-lubang kecil.

Cara membuat compost


  • Masukkan bahan compost ke dalam ember secara berlapis-lapis. Kertas karton, sayuran mentah, ampas kopi, daun-daunan, ampas teh, tanah, ranting-ranting dst.
  • Secara berkala aduk-aduk sehingga proses pematangannya bagus
  • Jaga agar tidak ada serangga (lalat) yang memasuki ember
Memakai cacing tanah untuk membuat compost

 Kita bisa memasukkan cacing-cacing tanah ke dalam ember untuk membuat compost. Jaga agar cacing-cacing itu tidak kekeringan dan cukup mendapat udara.

Lama membuat compost

Compost akan bisa kita panen setelah 4 bulan sampai 6 bulan. Tergantung dari bahan dasar yang kita pakai.


Selamat mencoba.

Salam,
dp


Geen opmerkingen:

Een reactie posten