Posts tonen met het label Menu. Alle posts tonen
Posts tonen met het label Menu. Alle posts tonen

donderdag 19 maart 2015

Menu makan malam hari ini

Salah satu strategi yang saya pakai untuk menyusun menu adalah dengan melihat pasokan hasil pertaniannya. Karena setiap musim, pasokannya berbeda-beda. Sebisa mungkin saya menggunakan produk pertanian lokal. Memang di sini tersedia banyak produk makanan dari segala penjuru dunia, tapi saya mencoba memaksimalkan pemanfaatan produk lokal.

Belanda menjadi salah satu pengekspor produk pertanian yang cukup besar. Contohnya adalah broccoli, bunga kol, paprika dan bawang bombay.

Di minggu ini, tersedia begitu banyak bunga kol dan broccoli sehingga saya memasak sayuran itu sebagai basisnya. Hari ini saya akan masak cap coy broccoli. Berikut ini resepnya:


Cap coy broccoli ayam udang (untuk 4 orang)

Bahan:
  • 300 gram beras
  • 2 bawang bombay
  • 300 gram broccoli
  • 2 paprika merah
  • 300 gram daging ayam filet
  • 2 sendok makan minyak goreng
  • 300 gram jamur champignon (merang)
  • 200 gram udang
  • 1 buah tomat

Bumbu (dihaluskan)
  • 3 butir kemiri
  • 2 buah bawang putih
  • garam dan mrica secukupnya
3 buah bawang merah dirajang.


Cara:

Masak beras sesuai selera.

Capcoy

Haluskan bumbu.
Bersihkan sayuran dan potong-potong sesuai selera.
Buang kulit udang dan cuci bersih.
Bersihkan jamur dengan sebuah sikat atau kwast dan iris-iris sesuai selera

Bersihkan daging ayam dan potong-potong sesuai selera. Gunakan telenan atau tempat yang berbeda karena ayam rentan tumbuh bakteri.

Panaskan minyak goreng dalam sebuah wajan, oseng bawang merah kemudian bumbu halus.
Masukkan daging ayam.
Kemudian masukkan irisan tomat.
Beri air sedikit.
Masukkan semua bahan dan ungkep sampai matang.

zondag 28 september 2014

Menyusun menu: ide dasar 4 sehat 5 sempurna dan bervariasi



menu makan siang ala Turki

Seringkali saya agak bingung untuk menentukan menu harian. Berbagai ide bermunculan dan ide-ide itupun belum tentu terwujud. Kalau saya bertanya ke mas bojo dan anak, mereka malah balik bertanya. Kadang mereka memberi ide tapi seringkali malah membuatku memiliki tambahan pekerjaan. Lha mereka meminta masakan yang eksotis alias susah dilakukan. Agar semua puas maka biasanya kami membuat kesepakatan bersama. Kadang Cp boleh menentukan menu di hari sabtu atau minggu. Kemudian, saya ajak dia untuk memasak bersama. Sekali dayung, dua tiga pulau terlampui...

Salah satu ide yang seringkali saya jadikan pathokan atau pegangan adalah kata kunci: 4 sehat 5 sempurna.

Dari kalimat itulah saya mengembangkan menu seharian.
  1. Makanan Pokok
  2. Lauk-Pauk
  3. Sayur-Mayur
  4. Buah
  5. Susu,
 Dari 5 hal itulah, saya mengembangkan menjadi menu. Berawal dari pertanyaan:
1. Mau makan nasi, roti, pasta atau sumber karbohidrat lainnya?
2. Setelah menentukan makanan pokoknya, pertanyaan berlanjut, mau diberi lauk apa? daging, ikan atau nabati (tahu tempe misalnya?)
3. Sayuran apa yang cocok untuk melengkapi menu?
4. Buah-buahan biasanya kami santap sebagai makanan penyela dalam waktu sehari (biar tidak hanya ngemil)
5. Susu, bisa diwujudkan dalam bentuk dessert lainnya, seperti joghurt.

Hal penting yang perlu saya perhatikan adalah variasi makanan dalam 1 minggu. Selain tidak membosankan, menunya juga akan lebih sehat dan membuat kita semangat untuk makan.




woensdag 23 november 2011

menyusun menu

Menu bisa disusun untuk jangka waktu tertentu, misalnya harian, mingguan atau bahkan bulanan. Untuk keluarga kecil, biasanya lebih mudah kalau menu disusun untuk jangka waktu seminggu. Sebaiknya, menu ini dibicarakan bersama anggota keluarga. Salah satu keuntungannya adalah aspirasi dan keinginan dari setiap anggota keluarga akan diakomodasi. Mereka akan merasa dihargai dan akan menikmati pilihannya dengan lebih bagus.

Bagaimana menyusun menu?

besok ya ...