Posts tonen met het label biji-bijian. Alle posts tonen
Posts tonen met het label biji-bijian. Alle posts tonen

maandag 12 september 2016

Bubur kacang hijau



Hari ini, saya kangen bubur kacang hijau. Biar tidak terlalu berat, saya tidak membuat bubur dengan ketan tapi cukup kacang hijau saja. Biar kalorinya tidak terlalu banyak.

Saya yakin, sebagian besar pembaca sudah pernah dan ahli membuat bubur kacang hijau. Banyak sekali variasinya sesuai selera masing-masing.

Bubur kacang hijau yang saya buat, resepnya sangat sederhana:

Bahan:

  1. Kacang hijau secukupnya, rendam selama 3 jam
  2. Gula Jawa atau gula pasir sesuai selera
  3. Jahe (kupas dan pukul-pukul sampai keluar aromanya
  4. Susu
  5. sedikit garam
Setelah kacang hijau direndam, rebus sampai empuk. Jangan lupa untuk memasukkan jahe dan garam. Setelah empuk, masukkan susu. Jaga jangan sampai susunya pecah dengan menganduk-aduknya sampai mendidih.

Saya menggunakan susu sapi agar asupan kalsiumnya tetap terjaga dengan baik. Selain itu, harga susu sapi lebih murah dan mudah didapat daripada susu kelapa alias santan (-;


Catatan:

Dalam tulisan ini, sengaja saya tidak menampilkan berapa banyak bahan yang dipakai untuk membuat bubur kacang hijau. Mengapa? karena setiap orang memiliki selera sendiri dan sangat mudah untuk membuatnya. 

dinsdag 16 december 2014

Chesnut



Di setiap musim gugur, saya akan ke hutan atau ke taman kota untuk mencari biji chesnut atau dalam bahasa Belanda kastanje.
Biji-bijian ini rasanya seperti ubi Cilembu yang manis dan gurih.
Kalau sedang beruntung, saya mengumpulkan chesnut dalam jumlah yang lumayan.
Ketika berburu biji chesnut ini, saya perlu berhati-hati karena kulitnya seperti hewan landak berduri.
Kulit yang tajam itu akan menusuk tangan dan kaki.
Oleh karena itu, saya menggunakan sepatu lars dan sarung tangan yang kuat.

Pernah, saya bersaing dengan seorang bapak-bapak yang ternyata berasal dari Turki.
Dia sangat cekatan mencari biji-biji itu di antara dedaunan yang bertebaran di sekitar pepohonan.
Dengan senyuman dan bahasa yang patah-patah kami berkomunikasi.
Rupanya, orang Turki sangat menyenangi chesnut ini.
Ketika di Istanbul, saya melihat orang-orang yang menjajakan biji chesnut yang dibakar.
Suasananya seperti di depan benteng Vredeburg Yogya.


Berbeda dengan para pedagang di Instanbul yang membakar dengan arang, saya membakarnya di dalam oven. Selain itu, biji-biji itu akan saya pakai untuk mengisi kalkun bakar.

Sebelum biji chesnut di masukkan dalam oven, buat goresan di setiap biji sehingga tidak meledak di dalam oven.

** pertama kali membakar oven, hal itu tidak saya lakukan. Terkaget-kaget mendengar suara letusan biji chesnut dalam oven. Selain tidak bisa memakannya, saya harus membersihkan oven dengan susah payah. )-:

 Iseng-iseng saya copy informasi tentang biji chesnut ini yang setiap 100 gram akan mengandung berbagai vitamin dan mineral di bawah ini: Ternyata kandungan vitamin C nya sangat tinggi. Selain itu, chesnut ini menjadi sumber vit. B-6.

Total Fat 1.4 g2%
Saturated fat 0.3 g1%
Polyunsaturated fat 0.5 g
Monounsaturated fat 0.5 g
Cholesterol 0 mg0%
Sodium 27 mg1%
Potassium 715 mg20%
Total Carbohydrate 28 g9%
Protein 2 g4%
Vitamin A0%Vitamin C44%
Calcium4%Iron9%
Vitamin D0%Vitamin B-610%
Vitamin B-120%Magnesium